Sabtu, 16 Juni 2012

Reproduksi Virus



Virus hanya dapat berkembang biak pada sel atau jaringan hidup. Oleh karena itu,virus menginfeksi sel bakteri, sel hewan, atau sel tumbuhan untuk bereproduksi. Carareproduksi virus disebut proliferasi atau replikasi.Pada Bakteriofage reproduksinya dibedakan menjadi dua macam, yaitu daur litik dandaur lisogenik. Pada daur litik, virus akan menghancurkan sel induk setelah berhasilmelakukan reproduksi, sedangkan pada daur lisogenik, virus tidak menghancurkan sel bakteritetapi virus berintegrasi dengan DNA sel bakteri, sehingga jika bakteri membelah atauberkembangbiak virus pun ikut membelah.Pada prinsipnya cara perkembangbiakan virus pada hewan maupun pada tumbuhanmirip dengan yang berlangsung pada bakteriofage, yaitu melalui fase adsorpsi, sintesis, danlisis.
Daur Litik
 1.Fase Adsorbsi: ditandai dengan melekatnya ekor virus pada dinding sel bakteri. Setelah menempel virusmengeluarkan enzim lisozim sehingga terbentuk lubang pada dinding bakteri / sel inang
2. Fase Injeksi: Kapsid virus berkontraksi untuk memompa asam nukleat masuk ke dalam sel3. Fase Sintesis: DNA virus memproduksi enzim penghancur yang akan menghancurkan DNA Inang,kemudian mereplikasi diri dalam jumlah banyak dan melakukan sintesis protein virus yangakan dijadikan kapsid4. Fase Perakitan


: Kapsid yang disintesis mula-mula terpisah-pisah, kemudian dirakit menjadi kapsid virusyang utuh, kemudian DNA virus masuk ke dalamnya5. Fase Litik:virus memproduksi enzim lisosom lagi untuk menghancurkan dinding sel bakteri. Fase inimerupakan fase lisisnya sel bakteri namun bagi virus merupakan fase penghamburan virus.

Daur Lisogenik
 1.Fase Adsorbsi: ditandai dengan melekatnya ekor virus pada dinding sel bakteri. Setelah       menempel virusmengeluarkan enzim lisozim sehingga terbentuk lubang pada dinding bakteri / sel inang
 2. Fase Injeksi: Kapsid virus berkontraksi untuk memompa asam nukleat masuk ke dalam sel
   3. Fase Penggabungan: Mula-mula DNA bakteri putus, kemudian DNA virus menggabungkan diri diantara benangyang putus, dan akhirnya terbentuk DNA sirkuler baru yang telah disisipi DNA virus

     4. Fase Pembelahan: karena DNA virus menjadi satu dengan DNA bakteri, maka jika DNA melakukan replikasimaka profag juga melakukan replikasi
    5. Fase Sintesis: profag menjadi aktif dan memisah dari DNA bakteri. Kemudian menghancurkan DNAbakteri. Selanjutnya DNA virus mengadakan sintesis protein dan replikasi DNA

       6. Fase Perakitan: kapsid dirakit menjadi kapsid virus yang utuh. Selanjutnya DNA hasil replikasi masuk kedalamnya sehingga membentuk virus-virus baru
       7. Fase Litik:virus memproduksi enzim lisosom lagi untuk menghancurkan dinding sel bakteri. Fase inimerupakan fase lisisnya sel bakteri namun bagi virus merupakan fase penghamburan virus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar